Menu Makanan Tradisional Khas Hari Kemerdekaan di Indonesia

Untuk menyambut Hari Kemerdekaan Indonesia, masyarakat Indonesia mulai mempersiapkan berbagai macam pernak pernik, makanan dan minuman khas kemerdekaan yang sudah mulai terlihat diberbagai daerah di Indonesia. Masyarakat Indonesia sangat berantusias dalam merayakan Hari Kemerdekaan. Tentu saja, karena Hari Kemerdekaan merupakan salah satu cara masyarakat Indonesia untuk mengingat kembali kemenangan NKRI dari penjajah. 


Hari Kemerdekaan hanya ada satu kali dalam setahun. Oleh karena itu, masyarakat berbondong-bondong untuk ikut merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia. Dimulai dengan Upacara Hari Kemerdekaan di pagi hari, mengadakan lomba-lomba tradisional, membuat atau mendekorasi bangunan rumah, kantor, jalan, maupun bangunan lainnya dengan pernak pernik.


Tak sedikit juga masyarakat Indonesia untuk merayakan Hari Kemerdekaan tersebut, masyarakat membuat makanan-makanan tradisional khas kemedekaan yang bermacam-macam sesuai dengan daerah-daerah di Indonesia. Tetapi banyak juga masyarakat yang membuat makanan khas kemerdekaan tersebut dari daerah lain. Ini dia, menu makanan tradisional yang paling terkenal khas kemerdekaan di Indonesia :


• Nasi Tumpeng Merah Putih dari Jawa

Istilah Tumpeng merupakan singkatan yang berarti “Tupamaking Penguripan-Tumindak Lempeng Tumuju Pangeran” yang artinya hidup hanya tertuju pada tuhan. Masyarakat Jawa percaya bahwa tumpeng adalah salah satu representasi dunia dan manusia.


Nasi Tumpeng memiliki makna pengharapan untuk diberikan umur yang panjang. Oleh karena itu, nasi tumpeng tidak hanya dihidangkan ketika di Hari Kemerdekaan tetapi juga diberbagai acara penting atau di hari-hari perayaan penting lainnya. Nasi Tumpeng memiliki bentuk yang kerucut, bentuk kerucut tersebut juga memiliki makna yang berhubungan dengan rasa syukur terdahap Tuhan Yang Maha Esa. Aneka lauk pauk yang disajikan mengelilingi nasi tumpeng memiliki makna kondisi manusia satu dengan lainnya.



Soto Tangkar dari Betawi


Soto tangkar merupakan makanan khas betawi yang berkuah gurih berwarna agak kemerahan dan diisi berupa tangkar dan tulang iga. Nama tangkar sendiri merupakan sebutan dari iga sapi dalam bahasa Betawi pada zaman penjajahan Belanda yang sampai sekarang masih dipergunakana namanya. Soto tangkar mempunyai sejarah yang cukup menarik, karena soto tangkar dibuat pada zaman Indonesia dijajah oleh Negara Belanda. 


Di zaman penjajahan Belanda, soto tangkar disebut sebagai makanan rakyat. Hal ini terjadi karena pada saat itu makanan orang Belanda banyak yang tersisa, termasuk tulang-tulang daging sapi yang masih terdapat sisa-sisa dagingnya. Kemudian masyarakat Betawi pada saat itu mengumpulkan sisa-sisa makanannya dan mengolah menjadi makanan berkuah yang sampai saat ini menjadi makanan tradisional dari Betawi yang bernama soto tangkar.


• Bubur Merah Putih dari Jawa


Bubur merah putih juga biasa disebut sebagai bubur sengkolo. Dibuat dari bahan utamanya yaitu bubur ketan yang dicampur dengan gula merah atau gula aren dan dicampur dengan bubu ketan putih polos. Bubur ini pun biasa dinikmati dengan kuah santan yang gurih. 


Bagi masyarakat Jawa, bubur merah putih mempunyai makna untuk menolak bala atau menghindari manusia dari kesialan atau keburukan. Maka, bubur merah putih tidak hanya disajikan ketika Hari Kemerdekaan tetapi juga biasa disajikan pasa acara bayi yang baru lahir, pesta ulang tahun, acara pernikahan, maupun acara-acara lainnya. Bubur merah putih juga konon melambangkan keberanian dan kesucian. Merah sebagai simbol keberanian dan putih sebagai simbol kesucian.



• Dodol Depok dari Depok


Dodol Depok adalah salah satu makanan tradisional yang berasal dari Kota Depok. Dodol Depok terbuat dari beras ketan, santan kelapa, gula merah dan daun pandan. Dodol Depok ternyata sudah dibuat sejak penjajahan Belanda Depok yang sudah lama menetap di Depok Lama. 


Pada saat itu, zaman Belanda Depok di Depok lama , dodol depok merupakan kue yang dibuat oleh para 12 marga asli Depok Asli yang sering disuguhkan dalam pertemuan-pertemuan penting kepada pejabat-pejabar Belanda serta para pekerjanya. 



Itu merupakan salah satu menu makanan yang terkenal di Indonesia untuk merayakan kemerdekaan Indonesia. Yuk, mari kita rayakan Hari Kemerdekaan Indonesia dengan meriah. Tentunya ada banyak perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia disetiap daerah yang dapat kamu saksikan.


Komentar